Senin, 16 April 2012

Pengaruh Minyak Terhadap Forex

 

(Brent Crude) merupakan nilai standarisasi minyak yang sumbernya dari laut utara dan nama Brent berasal dari lahan tambang di laut utara, yang dibuka pada tahun 1970. Sebenarnya, campuran minyak mentah dapat diperoleh di Brent. Brent merupakan salah satu diantara merk minyak utama yang dijual di bursa minyak dunia. Harga minyak Brent menjadi dasar pembentukan harga sejak tahun 1971 untuk hampir 40% nilai minyak diseluruh dunia, khususnya minyak Rusia Urals.

Itulah alasannya mengapa Brent disebut sebagai standarisasi. Namun, nilai keseimbangan ini diubah pada tahun 2007 dan minyak Brent dikuotasi dengan WTI

Hal ini disebabkan oleh adanya penurunan produksi minyak mentah di laut utara yang membuat penurunan likuiditas dan ketidaktepatan saat menetapkan harga untuk nilai minyak campuran dan minyak lainnya.

Barel adalah satuan tukar minyak mentah ke kurs dollar. Dan pemilihan terhadap dikarenakan saat ini mata uang USD yang dikenal hampir seluruh dunia. Khusus untuk minyak, Amerika adalah negara yang konsumsi minyak tertinggi dan terbesar didunia melebihi Cina. Barel juga diakui dan dipakai sebagai alat satuan minyak mentah karena sudah resmi menggunakan standar ISO 9001:2000.

Kategori minyak yang biasa diperdagangkan didunia:
  • West Texas Intermediate (WTI) yang merupakan kualitas tertinggi, manis, minyak kuning keemasan yang dihasilkan di Cushing, Oklahoma (Amerika).
  • Brent Blend, yang terdiri dari 15 macam dengan diuji sistem Brent dan Ninian dihasilkan di perairan Basin Shetland timur di Laut Utara. Basis produksi adalah di Sullom Voe, Shetland. Negara-negara di Eropa, Afrika, dan Timur Tengah menggunakan minyak ini sebagai standar alat tukar komoditas.
  • Minas (diproduksi di Indonesia, juga disuplai ke Asia Timur).
  • Dubai-Oman, disuplai ke Timur Tengah dan Asia Pasifik.
  • OPEC Reference Basket, diproduksi di negara-negara Opec.
  • Tapis (diproduksi di Malaysia, disuplai ke Asia Timur).
Dengan naiknya harga minyak mentah dunia maka:
  • Nilai mata uang USD akan melemah. Hal ini disebabkan karena beban konsumsi minyak negara Amerika juga akan meningkat diikuti neraca perdagangan yang negative.
  • Nilai mata uang negara pengespor rutin minyak dunia seperti CAD(Kanada) dan NOR(Norwegia) akan naik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar